Thursday 8 September 2016

TIADA ISTILAH PENCEN MENUNTUT ILMU


Firman Allah SWT:


“Bacalah (Wahai Muhammad) dengan nama TUHAN-mu yang menciptakan (sekalian makluk). DIA menciptakan manusia dari sebuku darah beku. Bacalah dan TUHANmu Yang Maha Pemurah. Yang mengajar manusia melalui pena dan tulisan. DIA mengajarkan manusia apa yang tidak diketahuinya. – Surah al-Alaq:1-5

Firman Allah SWT:

“Sebenarnya yang menaruh bimbang dan takut (melanggar perintah) ALLAH dari kalangan hamba-hambaNya hanyalah orang-orang yang berilmu. – Surah Fatir:28

Firman Allah SWT:

“DIAlah yang telah mengutuskan dari kalangan orang-orang (Arab) yang Ummiyin, seorang Rasul (Nabi Muhammad SAW) dari bangsa mereka sendiri, yang membacakan kepada mereka ayat-ayat ALLAH (yang membuktikan KeESAan ALLAH dan kekuasaanNya) dan membersihkan mereka (dari iktikad yang sesat) serta mengajarkan mereka Kitab ALLAH (alQuran) dan Hikmah (Pengetahuan yang mendalam hukum-hukum syarak). Dan sesungguhnya mereka sebelum (kedatangan Nabi Muhammad) itu adalah dalam kesesatan yang nyata – Surah al-Jumuah:2

Sabda Rasulullah SAW:

Menuntut ilmu adalah fardu kepada setiap muslim, lelaki mahupun wanita. – Riwayat Ibnu Majah

Firman Allah SWT:

“Tuntutlah dengan harta kekayaan yang telah dikurniakan Allah kepadamu akan pahala dan kebahagiaan hari Akhirat dan janganlah engkau melupakan bahagianmu (keperluanmu dan bekalanmu) dari dunia. – Surah al_Qasas:77

Sabda Rasulullah SAW:

Perumpamaan seorang yang berilmu di atas muka bumi ini adalah ibarat bintang bergemerlapan yang terang benderang di sisi gugusan bintang dan cakerawala yang lain yang menerangi kegelapan di daratan dan di lautan. Apabila bintangitu tidak bergemerlapan hampir-hampir menyebabkan manusia tesesat dan tersasar dari matlamatnya. – Riwayat Ahmad

No comments: